TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten Bulungan menyampaikan jawaban resmi terhadap pemandangan umum seluruh fraksi di DPRD Bulungan, terkait Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2030. Penyampaian tersebut berlangsung dalam Rapat Paripurna ke-9 Masa Persidangan II Tahun 2025, Selasa (22/7), di ruang sidang DPRD Bulungan.

Dalam kesempatan itu, Bupati Bulungan Syarwani menyampaikan apresiasinya atas perhatian serta tanggapan yang telah diberikan oleh legislatif. Menurutnya, saran, kritik, hingga dukungan dari DPRD merupakan wujud sinergi yang positif dalam penyusunan arah pembangunan daerah lima tahun ke depan.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada anggota dewan yang telah memberikan pemandangan umum berupa pertanyaan, saran, maupun imbauan yang tentunya sangat berarti bagi penyempurnaan dokumen RPJMD,” ujar Syarwani.

Baca Lainnya :

• Tana Tidung Siap Resmikan Koperasi Merah Putih di Lima Kecamatan, Dorong Ekonomi Desa0
• Operasi Patuh Kayan 2025: Satlantas Polresta Bulungan Tertibkan Kendaraan di Sejumlah Titik0
• Korban Terakhir Kapal Pengangkut Sembako di Sebatik Ditemukan Meninggal Dunia0
• Disdikbud Bulungan Siap Bangun Ulang SDN 012 Tanjung Buka Lewat Skema Swakelola0
• KMP Selumit Ajukan Rp500 Juta Demi Tingkatkan Produksi Pupuk Organik0

Bupati menegaskan bahwa proses penyusunan RPJMD telah mengacu pada tahapan yang ditetapkan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025. Ia menyebut, dokumen tersebut disusun tidak hanya agar sejalan dengan arah pembangunan nasional, tetapi juga merespons kebutuhan dan aspirasi masyarakat lokal.

Beberapa poin penting dalam jawaban Pemkab disampaikan secara rinci kepada setiap fraksi, mulai dari Fraksi Gerindra, Golkar, hingga PAN-PPP. Salah satu isu utama yang banyak disorot adalah ketahanan pangan. Pemerintah daerah, menurut Syarwani, akan memprioritaskan program seperti Mandau Tani dan jaminan terhadap hasil produksi pertanian sebagai strategi untuk menjaga harga yang berpihak kepada petani, namun tetap mengedepankan stabilitas pasar.

Menutup penyampaiannya, Syarwani mengajak seluruh unsur pemerintah dan legislatif untuk terus bekerja sama dalam mendorong pembangunan daerah. Ia juga berharap pembahasan RPJMD bisa segera dituntaskan dan ditetapkan sebagai rujukan strategis lima tahun ke depan.

“Atas diterimanya Nota Penjelasan Ranperda RPJMD oleh seluruh fraksi, kami ucapkan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya,” tutupnya.