- Ibrahim Ali Terima Anugerah Dwija Praja Nugraha 2025 atas Komitmen Pendidikan di Tana Tidung
- OJK Ingatkan Anak Muda Bijak Menggunakan Produk Keuangan Digital dan Kripto
- PLN Kerahkan 500 Petugas Pulihkan Listrik Aceh Pascabencana Banjir dan Longsor
- Produksi Beras Nunukan 2025 Diproyeksikan Turun 12 Persen, Puncak Panen Bergeser
- Pelunasan Haji 2026 Baru 0,95 Persen, BSI Catat Pelunasan Tertinggi
- APBD Bulungan 2026 Turun 13,33 Persen, Pemkab Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan
- Dampak Awal Bencana terhadap Ekonomi di Sumatera
- Perekonomian Kalimantan Utara tahun 2025 menunjukkan tren positif
- DPRD Kaltara Desak Perbaikan Lampu Lalu Lintas untuk Cegah Kecelakaan
- Pengajuan Surat Izin Praktek Perawat Mendominasi di Tarakan
Dorong Industri Hilir Sawit, Gubernur Zainal Fokus Wujudkan Pabrik Minyak Goreng
Pabrik minyak goreng di Kaltara diharapkan jadi solusi ketahanan pangan sekaligus membuka lapangan kerja baru, namun butuh dukungan penuh dari pabrik kelapa sawit (PKS).

TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), H. Zainal A Paliwang, menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pembangunan pabrik minyak goreng di wilayahnya. Hal itu disampaikan dalam rapat koordinasi (rakor) yang digelar di Tarakan, Selasa (30/9/2025), bersama Plt Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian RI, Abdul Roni Angkat, serta sejumlah pemangku kepentingan.
Menurut Gubernur Zainal, kehadiran pabrik minyak goreng di Kaltara bukan hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan daerah, melainkan juga berpotensi menopang kebutuhan provinsi lain. “Ini impian yang sudah lama saya canangkan, dan kini mendapat arahan langsung dari Menteri Pertanian, Bapak Amran Sulaiman,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur menegaskan bahwa rencana pembangunan pabrik tidak bisa berjalan tanpa dukungan dari pabrik kelapa sawit (PKS). Dengan sekitar 20 PKS yang beroperasi di Kaltara, pasokan bahan baku dianggap sangat strategis.
Baca Lainnya :
- Sekolah Rakyat Tarakan Dibuka, 59 Siswa Mulai Jalani MPLS0
- Dukung Swasembada, Tarakan Kembangkan Sawah Baru 202 Hektar0
- APBD Tana Tidung Biayai Penyaluran Bansos untuk 350 Lebih Keluarga Penerima Manfaat0
- Mentan dan DPD RI Hasan Basri Dorong Kaltara Jadi Lumbung Pangan Baru Indonesia0
- Mentan Dorong Tarakan Siapkan Lahan Perkebunan Kopi dan Kelapa0
“Kalau tidak ada dukungan PKS, rencana ini sulit terealisasi. Kami berharap seluruh PKS bisa bersinergi untuk memasok bahan baku, sehingga pabrik minyak goreng ini benar-benar memberi manfaat,” tegasnya.
Selain dukungan PKS, Zainal juga menyoroti pentingnya peran petani plasma. Ia menginginkan adanya asosiasi yang dapat menghimpun para petani, sehingga suara dan aspirasi mereka lebih terwakili. “Kita perlu data detail jumlah petani plasma dan lahan yang dimiliki. Dengan begitu, mereka bisa lebih aktif terlibat dalam kebijakan sawit di daerah,” tambahnya.
Rencana pembangunan pabrik minyak goreng ini diharapkan berdampak besar bagi masyarakat Kaltara. Selain menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan menekan inflasi, keberadaan pabrik juga diyakini akan membuka lapangan pekerjaan baru.
“Jika pabrik berdiri, maka bukan hanya kebutuhan pangan kita yang aman, tapi juga ada peningkatan ekonomi masyarakat melalui penyerapan tenaga kerja,” tutup Zainal.(*)











