ANA TIDUNG – Pemerintah Kabupaten Tana Tidung bersama Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian ESDM menandatangani nota kesepahaman pembangunan jaringan gas rumah tangga (jargas) di Kecamatan Tana Lia. Penandatanganan MoU ini berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis pekan ini, dengan dihadiri langsung oleh Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali.

Dalam program tersebut, Tana Tidung mendapat alokasi 725 sambungan jaringan gas yang tersebar di lima desa. Rinciannya, Desa Tana Merah sebanyak 181 sambungan, Tana Merah Barat 204 sambungan, Sambungan 107 sambungan, Sambungan Selatan 135 sambungan, dan Tengku Dacing 98 sambungan.

Bupati Ibrahim Ali menyambut baik program ini sebagai momentum penting bagi masyarakat.

Baca Lainnya :

• Perketat Imigrasi, Trump Terapkan Biaya Selangit untuk Pemohon Visa H-1B0
• Kerja Sama Penjaminan Proyek, Tana Tidung Siap Percepat Pembangunan0
• Jelang Hari Jadi Kaltara, Satpol PP Tegaskan Kesiapan Amankan Karnaval dan Hiburan HUT Kaltara0
• TKD Naik Jadi Rp 692 Triliun, Menkeu Purbaya Tegaskan Belanja Daerah Tak Boleh Mandek0
• Fasilitas Belum Lengkap, Peresmian Sekolah Rakyat Tarakan Mundur0

Menurutnya, kehadiran jargas tidak hanya menekan biaya energi rumah tangga, tetapi juga mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap tabung elpiji. “Program ini diharapkan bisa memberikan manfaat langsung, terutama dalam menekan penggunaan LPG,” tambahnya.

Selain soal efisiensi, Ibrahim juga menekankan pentingnya transisi menuju energi ramah lingkungan.

“Dengan gas bumi, masyarakat dapat beralih ke sumber energi yang lebih efisien sekaligus ramah lingkungan,” jelasnya.

Pemerintah daerah, lanjut Ibrahim, berkomitmen mendukung penuh agar pembangunan jargas berjalan tepat sasaran dan segera bisa dinikmati masyarakat.

Kerja sama dengan pemerintah pusat ini disebut Ibrahim sebagai peluang besar bagi Tana Tidung. Dengan ditetapkannya Tana Tidung sebagai salah satu penerima program jargas, diharapkan masyarakat di Kecamatan Tana Lia segera merasakan manfaat energi bersih dan terjangkau.

“Kami berharap masyarakat bisa segera menikmati manfaat jargas ini, terutama dalam meringankan biaya rumah tangga sekaligus meningkatkan kualitas hidup,” pungkas Ibrahim.