- Job Fair Bulungan 2025: PT Kalimantan Aluminium Industry Buka Lowongan Kerja Gelombang 1
- Ribuan Barang Selundupan Dimusnahkan, Bea Cukai Nunukan Cegah Kerugian Negara Ratusan Juta Rupiah
- Optimalisasi Pajak Daerah, Pemprov Kaltara Pacu Kemandirian Fiskal Kabupaten/Kota
- Panen 27 Kilogram Tomat, Lapas Nunukan Jadi Contoh Ketahanan Pangan Berbasis Pembinaan
- Stabilkan Pasokan Energi, PLN dan Kayan LNG Operasikan Fasilitas Regasifikasi di Tarakan
- Dana HUT Dialihkan, Pemkab Nunukan Salurkan Bantuan Sosial Rp2,4 Miliar
- Pemkab Bulungan Jadikan Masukan Publik sebagai Arah Perbaikan Kebijakan Daerah
- Tingkat Kemiskinan Bulungan Turun Jadi 8,76 Persen, Bupati: Tantangan Belum Selesai
- Dukung Ekonomi Berkeadilan, Bulungan Tetapkan UMKM Inklusif Ramah Disabilitas (BIRD)
- Tak Sekadar Penerangan, Kaltara Terang Hidupkan UMKM di Desa Linsayun
Produktivitas Padi Naik, Pemkab Bulungan Yakin Capai Swasembada 2026
Didukung peningkatan hasil panen dan program Brigade Pangan, Pemkab Bulungan menargetkan mampu memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri mulai tahun depan.

TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan menargetkan dapat mencapai swasembada pangan pada tahun 2026, sejalan dengan arah kebijakan pembangunan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bulungan 2025–2029.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappeda-Litbang) Bulungan, Iwan Sugiyanta, mengatakan bahwa target tersebut menjadi komitmen bersama antara pemerintah daerah dan masyarakat untuk memperkuat ketahanan pangan lokal.
“Sesuai RPJMD, Bulungan harus bisa swasembada pangan pada 2026. Artinya, tahun depan capaian itu sudah harus terwujud,” ujar Iwan, Senin (6/10/2025).
Baca Lainnya :
- Program MBG di Sekolah Rakyat Tarakan Lebih Lengkap, Siswa Dapat 3 Kali Makan dan 2 Kudapan0
- DLH Tarakan Akui Keterbatasan Armada, TPA Hake Babu Sementara Kembali Dibuka0
- DPR RI Ungkap Akan Dibangun 4 Gudang Modern Bulog di Kaltara, Tarakan Dapat Satu Unit0
- Wamendagri Bima Arya Tinjau Dapur MBG di Sebatik0
- Prabowo Pimpin Upacara HUT ke-80 TNI, Tekankan Modernisasi dan Kemandirian Pertahanan Nasional0
Menurutnya, optimisme itu bukan tanpa dasar. Berdasarkan hasil panen di sejumlah wilayah, produktivitas padi di Bulungan menunjukkan tren positif.
“Kalau kita lihat hasil panen di Sajau Hilir, satu hektare bisa menghasilkan antara empat hingga enam ton padi. Itu capaian yang sangat baik,” ungkapnya.
Iwan menuturkan, potensi lahan pertanian di Bulungan cukup luas. Tantangan yang dihadapi saat ini adalah meningkatkan produktivitas serta memperluas areal tanam agar pemanfaatan lahan menjadi lebih optimal.
Sebagai langkah strategis, Bupati Bulungan Syarwani telah membentuk Brigade Pangan untuk mempercepat pencapaian target swasembada tersebut.
“Pak Bupati membentuk Brigade Pangan, dan di setiap wilayah akan kita dorong melalui program ini,” ujarnya.
Melalui program Brigade Pangan, Pemkab Bulungan akan memberikan stimulus dan dukungan langsung kepada kelompok tani, berupa bantuan sarana produksi, peralatan pertanian, serta pendampingan teknis.
“Nanti akan kita berikan stimulus, baik berupa bantuan alat, bibit, maupun pelatihan untuk meningkatkan kapasitas petani,” jelas Iwan.
Dengan strategi ini, Pemkab Bulungan menilai target swasembada pangan tahun 2026 masih sangat realistis untuk dicapai.
“Kalau melihat perkembangan yang ada, kami optimistis target itu bisa terwujud. Program dan dukungan lintas sektor sudah berjalan dengan baik,” tegasnya.
Ia menambahkan, sinergi antara pemerintah daerah, kelompok tani, serta dukungan masyarakat menjadi faktor kunci dalam mewujudkan kemandirian pangan. Pemerintah juga akan terus melakukan monitoring dan pendampingan di seluruh wilayah pertanian.
“Harapan kami, Bulungan bukan hanya mandiri pangan untuk kebutuhan warganya, tapi juga bisa menjadi daerah penyangga pangan bagi wilayah lain di Kalimantan Utara,” pungkasnya.(*)