Dalam beberapa tahun terakhir, pandemi global memaksa banyak bisnis untuk beradaptasi. UMKM—dulu terbatas pada pasar lokal—sekarang berekspansi secara virtual lewat platform digital. Pelaku usaha menjual produk lewat e-commerce, media sosial, dan transaksi online lainnya. Transformasi ini membuka cakrawala baru: dari kuliner rumahan hingga kerajinan lokal, semuanya bisa dinikmati secara global dari ujung jari.

Cerita Inspiratif: Nasi Uduk “Penasaran Ibu Rini”

Contoh menarik datang dari Ibu Rini, pemilik warung Nasi Uduk “Penasaran” di pinggir jalan Jakarta. Saat pandemi mereda, ia memutuskan untuk melebarkan sayap ke aplikasi pesan-antar. Dengan minuman khas dan bumbu rahasia warisan keluarga, usahanya langsung meroket. Dalam beberapa minggu, warung kecilnya menerima pesanan harian hingga 200 porsi. Keuntungannya 30% lebih tinggi dibanding sebelum era digital—dan pelanggan baru berasal dari berbagai kota!

Kunci Sukses: Adaptasi Cepat, Kualitas Tetap Prima

Kesuksesan UMKM seperti milik Ibu Rini menunjukkan bahwa sukses bukan soal modal besar, tapi ketangguhan beradaptasi dan menjaga kualitas. Selain memanfaatkan teknologi, keterlibatan komunitas dan dukungan tetangga juga menjadi pilar penting dalam menjaga semangat.

Baca Lainnya :

• Kecerdasan Buatan: Transformasi Dunia Kerja0
• Bulungan Percepat Pemerataan Akses Digital Melalui Jaringan Starlink0
• Ritel Modern Wajib Sediakan 30 Persen Rak untuk Produk Lokal di Kaltara0
• Pendaftaran Calon Komisioner KPID Kaltara Resmi Dibuka0
• DPRD Bulungan Tegaskan Komitmen Selesaikan Polemik Pasar Induk0

Peluang untuk UMKM Lain

Apakah kamu juga punya usaha atau punya teman pelaku usaha yang masih bertahan di cara lama? Jika ya, berikut beberapa tips singkat untuk mulai melejit secara digital:

1. Mulai Mudah – Manfaatkan platform seperti WhatsApp, Instagram, atau marketplace, tergantung jenis produkmu.

2. Cerita di Balik Produk – Tunjukkan proses produksi, cerita sejarah, atau nilai unik produkmu. Konsumen menyukai narasi yang autentik.

3. Jalin Kolaborasi – Kerja bareng komunitas lokal atau influencer kecil bisa memperluas jangkauan.

4. Pertahankan Kualitas & Layanan – Digital memudahkan transaksi, tapi nilai terbaik tetap ada di kualitas produk dan layanan pelanggan.